Pada Sabtu, 22 Maret 2025, Gereja St. Gregorius Agung menjadi saksi nyata dari aksi kepedulian dan solidaritas umat Katolik terhadap sesama. Berbagai kegiatan sosial digelar, mulai dari pembagian sembako hingga pelayanan kesehatan melalui Medical Check-Up (MCU) dan donor darah. Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk nyata dari semangat berbagi, tetapi juga mempererat tali persaudaraan dengan masyarakat sekitar gereja.
Berbagi Kasih Melalui Pembagian Sembako
Dalam rangka menyambut Hari Raya Lebaran, Gereja St. Gregorius Agung melalui Tim HAAK, PSE, dan WK melaksanakan aksi pembagian sembako sebagai wujud empati dan solidaritas kepada warga sekitar. Sebanyak 500 paket sembako didistribusikan kepada masyarakat di Kampung Jambu, Puri, Permata, dan Tomang. Kehadiran para relawan yang turut serta dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kebersamaan dan kepedulian lintas agama dapat terjalin dengan harmonis.
Tujuan utama dari aksi ini adalah mempererat tali persaudaraan antara gereja dan masyarakat sekitar, menjunjung tinggi nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika, serta memperkokoh persatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan gotong royong semakin tumbuh dan mengakar di tengah masyarakat.
MCU dan Donor Darah: Menjaga Kesehatan, Menyelamatkan Nyawa
Selain aksi sosial berupa pembagian sembako, Gereja St. Gregorius Agung juga mengadakan kegiatan Medical Check-Up (MCU) dan donor darah yang diikuti oleh ratusan peserta. MCU ini awalnya tidak direncanakan secara khusus, namun karena adanya penawaran promo menarik dari Inspira Lab—dari harga awal Rp 815.000 menjadi Rp 200.000—kesempatan ini dimanfaatkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan bagi Romo, karyawan gereja, serta umat paroki. Antusiasme masyarakat cukup tinggi, dengan total 175 peserta yang mengikuti MCU.
Sementara itu, kegiatan donor darah merupakan agenda rutin tahunan yang terus mendapat sambutan positif dari umat dan masyarakat sekitar. Dengan keterlibatan PMI dan RS Primaya, sebanyak 35 kantong darah berhasil dikumpulkan untuk membantu mereka yang membutuhkan. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa setetes darah yang disumbangkan dapat menyelamatkan banyak nyawa.
Tidak ada batasan kuota dalam kegiatan ini, sehingga semua masyarakat—baik umat Katolik maupun dari paroki lain—bisa ikut serta. Dengan dukungan penuh dari Tim Kesehatan Paroki dan PSE, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses.
Melalui kegiatan ini, Gereja St. Gregorius Agung berharap aksi sosial semacam ini dapat terus berlanjut secara rutin atau berkala. Tidak hanya untuk mendukung kesehatan Romo, karyawan, dan umat paroki, tetapi juga untuk memberi manfaat yang lebih luas bagi warga sekitar. Dengan semangat berbagi dan kepedulian, diharapkan hubungan antara gereja dan masyarakat semakin erat, serta nilai-nilai kemanusiaan dapat terus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari.
Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berbuat kebaikan dan menebar kasih bagi sesama!